LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN PENDEKATAN COGNITIVE BEHAVIOR THERAPY MENGURANGI PERILAKU BULLYING PADA KELAS VII, VIII, DAN IX DI SMP NEGERI 3 BANJARBARU

Helliya Rahmianor(1*), Farial Farial(2), Eka Sri Handayani(3)

(1) 
(2) 
(3) 
(*) Corresponding Author

Sari


Dalam dunia pendidikan anak dilingkungan sekolah wajib dilindungi dari tindakan kekerasan yang dilakukan oleh guru, pengelola sekolah, atau teman-temannya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengurangi perilaku bullying siswa disekolah dalam layanan konseling kelompok, adapun populasi siswa tersebut adalah siswa SMP Negeri 3 Banjarbaru. Dalam penelitian ini menggunakan Pre-eksperimental design, yaitu one-group pretest dan posttest, pretest adalah sebelum siswa diberikan perlakuan kemudian sesudah diberi perlakuan atau posttest, populasi siswa dalam penelitian ini adalah siswa SMP NEGERI 3 BANJARBARU. Berdasarkan hasil penelitian tingkat disiplin siswa SMP NEGERI 3 BANJARBARU sebelum diberikan pendekatan cognitive behavior therapy dalam penggunaan layanan konseling kelompok rata-rata 636 (166%) dan sesudah diberikan pendekatan cognitive behavior therapy dalam penggunaan layanan konseling kelompok maka diketahui hasilnya adalah sebanyak rata-rata 597 (153%). Bagi mahasiswa, agar menjadi referensi kepada penelitian selanjutya untuk meneliti permasalahan ini.


Kata Kunci


Konseling Kelompok, Pendekatan Cognitive Behavior Therapy, Perilaku Bullying

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Lusiana, L, D, Muh, M, T, M (2017). Efektivitas Layanan Konseling Kelompok Behvioral Dalam Mengurangi Perilaku Agresif Verbal Siswa Jurusan Desain Komunikasi Visual AL (DKV) SMK NEGERI 5 Palu. Jurnal Konseling Psikoedukasi 2(2).

Adiningtyas, W, P, Edy, P, & Muhammad, J (2017). Konesling Kelompok dengan Teknik Role Playing untuk Membenruk Sikap Negatif Siswa Terhadap Perilaku Bullying. Jurnal Bimbingan Konseling 6(2).

Futri, S, Dwi, Y, P, S, & Samsudi (2017). Teknik Cognitif Restructuring dan Thought Stopping dalam Konseling Kelompok untuk Mengurangi Perilaku Bullying. Jurnal Bimbingan Konseling 6 (1).

Graham & Bellmore (2007). Menyatakan Tingkah Laku Pelaku Bullying

Hairani, I, S, N, & Wilda, F, H (2015). Penyabab Verbal Bullying di Kalangan Siswa SMP IT Ulil Albab Batam. Jurnal Program Studi Bimbingan Konseling 2(2).

Ida, A, S, D, & Komang, R, I (2014).

Hubungan Antara Tindakan Bullying dengan Prestasi Belajar Anak Korban Bullying pada Tingkat Sekolah Dasar. Jurnal Psikologi Udayana 2(1).

Isnaini, Z, A, Handayani, & Uun, Z (2018). Pengaruh Perilaku Bullying terhadap Empati Ditinjau dari Tipe Sekolah. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan 01 Januari (6).

Karina, D, H, & Alfiasari (2013). Perilaku Bullying dan Karakter Remaja Serta Kaitannya dengan Karakteristik Keluarga dan Peer Group. Jurnal Ilmu Keluarga & Konsumen 1(6).

Shinta, P, & Bayu, P (2018). Pengembangan Model Konseling Kelompok dengan Pendekatan Rational Emotive Behavior Therapy (REBT) untuk Mengurangi Perilaku Bullying pada Siswa ABK di Sekolah Dasar Inklusif. Jurnal Bimbingan dan Konseling Ar-Rahman 1 (4).

Sri, S, Kusnarto, K, & Mulawarman (2018). Mengurangi Bullying Verbal Melalui Konseling Kelompok dengan Teknik Kontrak Perilaku. Journal Of Guidance and Counseling 7 (1).

Yuli, P, S, & Welhendri, A (2017). Studi Tentang Motif Bullying Siswa di SMP Negeri 01 Painan, Sumatera Barat. Jurnal Pengembangan Masyarakat Islam 10 (2).

Ricca, N (2016). Dampak Bullying TerhadapKondisi Psikososial Anak diPerkampungan Sosial Pingit. (Skripsi Universitas Islam Negeri

Sunan Kalijaga Yogyakarta).

Matraisa, B, A, T (2014). Studi Deskriptif Perilaku Bullying pada Remaja. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya 1(3).

Ela, Z, Z, Sahadi, H, & Meilanny, B, S (2017). Faktor Yang Mempengaruhi Remaja Dalam Melakukan Bullying. Jurnal Penelitian PPM 2 (4).




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jmbkan.v6i3.3768

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Akun Akademik Anda Terhubung dengan :

  

Didedikasikan Untuk:

   

 

Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia disseminated below Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.