FAKTOR FAKTOR PENGHAMBAT PELAKSANAAN EVALUASI BIMBINGAN DAN KONSELING DI SEKOLAH MENENGAH ATAS KOTA TANGERANG

dwika sukma dewi(1*), Lani Cahyani(2), zulfa saleh(3), nailusyar fiah(4), suprianto baen(5), aip badrujaman(6)

(1) Universitas Negeri Jakarta
(2) universitas negeri jakarta
(3) universitas negeri jakarta
(4) universitas negeri jakarta
(5) universitas negeri jakarta
(6) universitas negeri jakarta
(*) Corresponding Author

Sari


Evaluasi program bimbingan adalah usaha menilai efisiensi dan efektivitas pelayanan bimbingan itu sendiri, khususnya seluruh kegiatan dalam rangka program bimbingan yang dikelola oleh staf bimbingan (Winkel & Hastuti, 2005). Evaluasi pelaksanaan bimbingan merupakan kegiatan menilai keberhasilan layanan dalam bidang bimbingan pribadi, sosial, belajar dan karir (Thantawy, 1995). Untuk menilai suatu keberhasilan maka diperlukan evaluasi program. Menurut Myrick (Badrujaman, 2011) bahwa lima alasan yang menjadi faktor penghambat guru pembimbing tidak melakukan evaluasi program bimbingan dan konseling tidak melakukan evaluasi meliputi: (1) Guru bimbingan dan konseling tidak memiliki cukup waktu melakukan evaluasi program bimbingan dan konseling. (2) Guru bimbingan dan konseling kurang memiliki pengetahuan dan keterampilan dalam melaksanakan evaluasi program  bimbingan dan konseling. (3) Adanya ketakutan guru bimbingan dan konseling terhadap akuntabilitas. (4) Guru bimbingan dan konseling tidak merasa bermasalah kalau tidak melaksanakan evaluasi program bimbingan dan konseling. (5) Guru bimbingan dan konseling berpersepsi bahwa hasil evaluasi program sulit diukur.


Kata Kunci


evaluasi program BK

Teks Lengkap:

PDF


DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jmbkan.v9i2.11030

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Akun Akademik Anda Terhubung dengan :

  

Didedikasikan Untuk:

   

 

Jurnal Mahasiswa BK An-Nur : Berbeda, Bermakna, Mulia disseminated below Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.