PEMANFAATAN LIMBAH JAGUNG PAKAN SEBAGAI POC PADA TANAMAN JAGUNG MANIS
(1) Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Amuntai
(2) Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Amuntai
(3) Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Amuntai
(4) Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian (STIPER) Amuntai
(*) Corresponding Author
Sari
Feed corn is a new commodity developed in Balangan Regency. Some parts of this feed corn are not used and are just left alone by farmers who are classified as agricultural waste. This feed corn plant waste be used as a LOF. This LOF is used to increase the..growth of sweet corn plants. This study aims (i) effect LOF waste corn feed on sweet corn plants. (ii)the best concentration. This research was conducted in Tabuan Village, Halong District, Balangan Regency, South Kalimantan Province from June - August 2021, using a single factor RBD. The factors studied were the application of..LOF..from corn waste feed (W) as much as 5 levels namely w1 = 28.5 cc. plot-1 , w2 = 85.5 cc.plot-1, w3 = 142.5 cc.plot-1, w4 = 199.5 cc. plot-1, w5 = 256.5 cc.plot-1. The.results .this.study..the LOF treatment of feed corn waste had a significant effect on plant variables aged 28 DAP, but had no effect on plant variables aged 14 and 21 DAP, length of cob with and without husks, the weight of cobs with and without husks. The best feeding corn waste POC was l3 (142.5 cc.plot-1) of plant height and stem diameter at 28 DAP with l1 (28.5 cc.plot-1) on the variable number of leaves at 28 DAP.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Atmaja, I. S. W. (2017). Pengaruh Uji Minus One Test pada Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Mentimun. Jurnal Logika, 19(1), 63–68.
BPS Kabupaten Balangan. (2018). Kabupaten Balangan Dalam Angka Tahun 2018.
Dinas Pertanian Kabupaten Balangan. (2021). Realisasi Tanam, Panen, Produksi dan Produktivitas Jagung Tahun 2019 dan 2020. Dinas Pertanian Tanaman Pangan.
Belfield, S., & Brown, C. (2008). Field Crop Manual: maize – A Guide to Upland Production in Cambodia. NSW Department of Primary Industries. New South Wales, Australia.
Birawa, A. (2018). Raup Jutaan Rupiah dari Budidaya Jagung (Cetakan 1.). Jogjakarta: Trans Idea Publishing.
Bolly, Y. Y. (2018). Pengaruh Jarak Tanam dan Jumlah Benih Perlubang Tanam terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata L.) Bonanza F1 di Desa Wairkoja, Kecamatan Kewapante, Kabupaten Sikka. Agrica, 11(2), 164–178.
Darliana. (2009). Pengaruh Jenis Bokashi terhadap Bobot Isi, C-Organik dan KTK Tanah serta Hasil Daun Teh pada Andosol Asal Gambung. www.p4tkipa.org
Ernita, E. J., Yetti, H., & Ardian, A. (2017). Pengaruh Pemberian Limbah Serasah Jagung terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt). JOM FAPERTA, 4(2).
Gardner, F. P., Pearce, R. B., & Mitchell, R. L. (1991). Fisiologi Tanaman Budidaya. Jakarta: Universitas Indonesia. UI Press). Terjemahan: Susilo dan Subiyanto.(P) LTD.
Haryanto, E., T. S. dan E. R. (2006). Sawi dan Selada. Jakarta: Penebar Swadaya.
Ibrahim, Y., & Tanaiyo, R. (2018). Respon Tanaman Sawi (Brasicca juncea L.) terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair (POC) Kulit Pisang dan Bonggol Pisang. Agropolitan, 5(1), 63–69.
Jumini, J., Hasinah, H., & Armis, A. (2012). Pengaruh Interval Waktu Pemberian Pupuk Organik Cair Enviro terhadap Pertumbuhan dan Hasil Dua Varietas Mentimun (Cucumis sativus L.). Jurnal Floratek, 7(2), 133–140.
Jurhana, J., Made, U., & Madauna, I. (2017). Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays saccharata) pada berbagai Dosis Pupuk Organik. Agrotekbis: E-Jurnal Ilmu Pertanian, 5(3), 324–328.
Lakitan. (1993). Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan. PT. Raja Grafindo Persada.
Mahdiannoor, M., Istiqomah, N., & Syarifuddin, S. (2016). Aplikasi Pupuk Organik Cair terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis. Ziraa’ah Majalah Ilmiah Pertanian, 41(1), 1–10.
Matana, Y. R., & Mashud, N. (2016). Respons Pemupukan N, P, K dan Mg terhadap Kandungan Unsur Hara Tanah. Buletin Palma, 16(1), 23–31.
Munawar. (2005). Kesuburan Tanaman dan Nutrisi Tanaman. IPB press, Bogor, 235.
Nugroho, W. S. (2015). Penetapan Standar Warna Daun sebagai Upaya Identifikasi Status Hara (N) Tanaman Jagung (Zea mays L.) pada Tanah Regosol. Planta Tropika: Jurnal Agrosains (Journal of Agro Science), 3(1), 8–15.
Pasta, A. E., & Barus, H. N. (2015). Tanggap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Jagung Manis (Zea mays L. saccharata) pada Aplikasi berbagai Pupuk Organik. e-J. Agrotekbis, 3(2), 168–177.
Ruskandi. (2005). Teknik Pemupukan Buatan dan Kompos pada Tanaman Sela Jagung di antara Kelapa. Buletin Teknik Pertanian, 10(2).
Saputro, W., Sarwitri, R., & Ingesti, P. S. V. R. (2017). Pengaruh Dosis Pupuk Organik dan Dolomit pada Lahan Pasir terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kedelai (Glycine max, L. merrill). VIGOR: Jurnal Ilmu Pertanian Tropika Dan Subtropika, 2(2), 70–73.
Setyamijaya, D. (1986). Pupuk dan Pemupukan. CV. Simplek.
Sianipar, G. (2019). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) terhadap Pemberian Kompos Batang Jagung dan Pupuk Organik Cair Limbah Ampas Tebu. Skripsi. Fakultas Pertanian. Universitas Medan Area.
Simanjuntak, W., Hapsoh, H., & Tabrani, G. (2015). Pemberian Dolomit dengan Pupuk Fosfat terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.). JOM FAPERTA, 2(2).
Sutedjo , M. M., dan A. G. K. (1988). Pengantar Ilmu Tanah Terbentuknya Tanah dan Tanah Pertanian. Jakarta: Bina Aksara.
Suwandi, N. N. (1987). Pengaruh Pupuk Biokimia Sari Humus pada Tanaman Kubis. Buletin Penelitian Hortikultura, 15(20), 213–218.
Tjionger’s, M. (2006). Pentingnya Menjaga Keseimbangan Unsur Hara Makro dan Mikro untuk Tanaman. Jurnal Agrotropika, 1(4), 258–259.
Zubachtirodin, S. (2008). Peningkatan Efisiensi Pupuk N, P, K dan Produktivitas Jagung pada Lahan Kering Ultisol Kalimantan Selatan. Jurnal Penelitian Pertanian Tanaman Pangan, 27, 32–36.
DOI: http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v47i1.6280
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
