POTENSI EKSTRAK DAUN LEMIDI (Stenochlaena palustris (Burm. f) Bedd.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN GULMA RUMPUT GRINTINGAN (Cynodon dactylon (L.) Pers.)

Anggun Melani(1), Mukarlina Mukarlina(2*), Zulfa Zakiah(3)

(1) Universitas Tanjungpura Pontianak
(2) Universitas Tanjungpura Pontianak
(3) Universitas Tanjungpura Pontianak
(*) Corresponding Author

Sari


Lemidi (Stenochlaena palustris) adalah gulma paku-pakuan yang mengandung senyawa alelokimia golongan alkaloid, tanin dan fenolik yang dapat menghambat pertumbuhan tanaman lain, sehingga berpotensi dimanfaatkan sebagai pengendali gulma. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun lemidi terhadap perkecambahan dan pertumbuhan rumput grintingan (Cynodon dactylon). Penelitian dilakukan pada bulan Oktober 2022 – Maret 2023 di Rumah Kasa Biologi dan Laboratorium Kimia Fakultas Matematika dan Ilmu pengetahuan Alam. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap yang terdiri atas 5 perlakuan dengan 5 ulangan. Perlakuan terdiri dari ekstrak daun lemidi konsentrasi 0% sebagai kontrol, 7,5%, 10%, 12,5% dan 15%. Hasil penelitian menunjukkan ekstrak daun lemidi dapat menghambat perkecambahan dan pertumbuhan rumput grintingan. Konsentrasi 7,5% daun lemidi sudah menunjukkan penghambatan terhadap parameter pengamatan persentase perkecambahan, panjang kecambah, tinggi tanaman, jumlah daun, panjang akar, berat basah, dan berat kering rumput grintingan.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Advinda, L. (2018). Dasar Dasar Fisiologi Tumbuhan. Yogyakarta (ID): Deepublish.

Chang, R. (2004). Kimia Dasar: Konsep-Konsep Inti Edisi Ketiga Jilid 1. Jakarta (ID): Penerbit Erlangga.

Egra, S., Mardhiana, Patriawan, R., Kartina, Sirait, S., Kuspradini, H. (2019). Aktivitas Antimikroba Tanaman Paku (Stenochlaena palustris dan Pteridium caudatum) terhadap Bakteri (Ralstonia solanacearum dan Streptococcus sobrinus). Jurnal Jamu Indonesia. 4(1): 28 – 36.

Frihantini, N., Linda, R., & Mukarlina. (2015). Potensi Ekstrak Daun Bambu Apus (Gigantochloa apus Kurz) sebagai Bioherbisida Penghambat Perkecambahan Biji dan Pertumbuhan Gulma Rumput Grinting (Cynodon dactylon (L.) Pers). Protobiont. 4(2): 77 – 83.

Gardner, F. P., Pearce, R. B., & Mitchell, R. L. (1991). Fisiologi Tanaman Budidaya. Jakarta (ID): UI Press.

Gibson, D. J. (2009). Grasses and Grassland Ecology. Carbondale (GB): Oxford University Press.

Gill, S. S., & Tuteja, N. (2010). Reactive Oxygen Species and Antioxidant Machinery in Abiotic Stress Tolerance in Crop Plants. Plant Physiology and Biochemistry. 48(12): 909 – 930.

Gilliand, H. B., Holttum, R.E., Bor, N. L., & Burkill, H. M. (1971). A Revised Flora of Malaya. Vol. III: Grasses of Malaya. Singapura (SG): Botanic Gardens.

Hamim. (2018). Fisiologi Tumbuhan 1: Air, Energi, dan Metabolisme Karbon. Bogor (ID): PT Penerbit IPB Press.

Kurniawan, A., Yulianti, & Nurcahyani. (2019). Uji Potensi Bioherbisida Ekstrak Daun Mahoni (Swietenia mahagoni (L.) Jacq) terhadap Pertumbuhan Gulma Maman Ungu (Cleome rutidosperma D.C.). Biosfer: Jurnal Tadris Biologi. 10(1): 39 – 46.

Lakitan, B. (2007). Fisiologi Pertumbuhan dan Perkembangan Tanaman. Jakarta (ID): PT Raja Grafindo Persada.

Li, X., & Chapple, C. (2010). Understanding Lignification: Challenge Beyond Monolignol Biosynthesis. Plant Physiology. 154(2): 449 – 452.

Li, Z. H., Wang, Q., Ruan, X., Pan, C. D., & Jiang, D. A. (2010). Phenolic and Plant Allelopathy. Molecules. 15(12): 8933 – 8952.

Mebas, D. P. S. E., Biworo, A., & Wydiamala, E. (2021). Uji Aktivitas Larvasida Ekstrak Etanol Kelakai (Stenochlaena palustris (Burm. F.) Bedd) terhadap Larva Nyamuk Aedes aegypti. Homeostasis. 4(1): 17 – 24.

Paiman. (2020). Gulma Tanaman Pangan. Yudono P, editor. Yogyakarta (ID): UPY Press.

Puspitasari, E. (2021). Efektivitas Gel Ekstrak Tanaman Kelakai (Stenochlaena palustris) untuk Mengobati Luka Mencit (Mus musculus) yang Diinduksi Aloksan [skripsi]. Palangka Raya: Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya.

Rice, E. L. (1984). Allelopathy Second Edition. London (GB): Academic Press Inc.

Roanisca, O. (2018). Phytochemical Screening and Antibacterial Potency of Ethanolic Extract of Iding-Iding Shoots (Stenochlaena palustris) Againts Bacillus subtilis, Staphylococcus aureus, and Escherichia coli. Jurnal Kimia Mulawarman. 15(2): 99 – 105.

Septiani, E. T., & Mukarlina. (2017). Potensi Ekstrak Daun Paku Resam (Gleichenia linearis Burm.) sebagai Bioherbisida Pengendali Gulma Rumput Grinting (Cynodon dactylon (L.) Pers). Jurnal Protobiont. 6(3): 26 – 30.

Susanti, A. T. A., Isda, M. N., & Fatonah, S. (2014). Potensi Alelopati Ekstrak Daun Gleichenia linearis (Burm.) Underw. terhadap Perkecambahan dan Pertumbuhan Anakan Gulma Mikania micrantha (L.) Kunth. JOM FMIPA. 1(2): 1 – 7.

Wattimena, G. A. (1987). Zat Pengatur Tumbuh. Bogor (ID): PAU Bioteknologi IPB.

Winarsih, S. (2008). Mengenal Gulma. Jawa Tengah (ID): Penerbit Aprin.

Winter, W., & Amoroso, V. B. (2003). Crytogams: Ferns and Fern Allies. Leiden (NL): Backhuys Publisher.

Yulifrianti, E., Linda, R., & Lovadi, I. (2015). Potensi Alelopati Ekstrak Serasah Daun Mangga (Mangifera indica (L.)) terhadap Pertumbuhan Gulma Rumput Grinting (Cynodon dactylon (L.)) Press. Protobiont: Journal of Biological Science. 4(1): 46 – 51.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v49i1.13133

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

 

    

 

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.