EFEKTIVITAS PUPUK FORMULASI KALAM (KOMPOS, ABU, LINDI, ARANG, MIKROBA) TERHADAP PENINGKATAN HASIL PANEN CABAI RAWIT

Rani Yosilia(1*), Maya Arofa Rahmatuka(2), Ovi Prasetya Winandari(3), Aulia Ulmillah(4)

(1) Program Studi Biologi, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
(2) Program Studi Pendidikan Biologi, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
(3) Program Studi Biologi, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
(4) Program Studi Biologi, Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung
(*) Corresponding Author

Sari


Penurunan kesuburan tanah, produktivitas tanaman, dan pencemaran lingkungan semuanya dapat disebabkan oleh penggunaan pupuk anorganik yang terus menerus. Pupuk formulasi KALAM adalah kombinasi berbagai bahan organik yang digunakan untuk pengolahan limbah rumah tangga. Dengan berbagai bahan, pupuk ini dapat meningkatkan hasil panen tanaman dan mendukung pertanian berkelanjutan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pupuk formulasi mempengaruhi hasil panen cabai rawit. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) 5x5 dengan tiga kali pengulangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengunaan pupuk formulasi KALAM pada tanaman cabai rawit memberikan hasil terbaik pada perlakukan P1 (80 gram kompos + 3 mL air lindi + 80 gram arang kayu + 20 gram abu bakaran + 8 mL MOL bonggol pisang) dengan hasil rata-rata bobot perbuah adalah 3,3 gram. Formulasi pupuk yang digunakan juga mampu meningkatkan kandungan P total.


Kata Kunci


cabai rawit, formulasi pupuk, hasil panen, lindi, mol

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Aristoteles, A., Miswar, D., Hutauruk, G. A., Wulandari, N. D., Prayoga, A., Bernando, A., Prambudiningtyas, D. M., Laksono, K. A., & Yasami, I. E. (2021). Pembuatan Pupuk Kompos dari Limbah Organik Rumah Tangga di Desa Gedung Harapan, Kecamatan Jati Agung, Lampung Selatan. Buguh, 1(1). https://doi.org/10.23960/buguh.v1n1.64

Dalunggi, J. E., Yatim, H., & Sataral, M. (2021). Pengaruh Pemberian Mol Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kubis. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Fakultas Pertanian, 1(2), 59–63. https://doi.org/10.52045/jimfp.v1i2.63

Darwis, V., & Supriyati, N. (2016). Subsidi Pupuk: Kebijakan, Pelaksanaan, dan Optimalisasi Pemanfaatannya. Analisis Kebijakan Pertanian, 11(1), 45–60. https://doi.org/10.21082/akp.v11n1.2013.45-60

Dimiati, D. D., & Hadi, W. (2017). Uji Pemanfaatan Pupuk Organik Cair Lindi Dengan Penambahan Bakteri Starter Terhadap Pertumbuhan Tanaman Hortikultura (Solanum Melongena dan Capsicum Frutescens). Jurnal Teknik ITS. https://doi.org/10.12962/j23373539.v6i2.25199

Fitrianto, B. S. (2021). Pengaruh Kombinasi Bokashi Kulit Pisang dan Abu Pelepah Kelapa terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Seledri (Apium graveolens L.) pada Tanah Gambut. Jurnal Sains Pertanian Equator. https://doi.org/10.26418/jspe.v10i1.44339

Goal 12. | Department of Economic and Social Affairs. (n.d.). Dikutip pada 18 April 2023 pada https://sdgs.un.org/goals/goal12

Hanafiah, K.A. (2012). Rancangan Percobaan: Teori dan Aplikasi. Rajawali Press.

Hasnelly, H., Yasin, S., Agustian, A., & Darmawan, D. (2018). Pengolahan Lindi TPA Menggunakan Beberapa Metoda dan Prospekya Sebagai Pupuk Cair: Suatu Review. Jurnal Sains Agro, 3(1). https://doi.org/10.36355/jsa.v3i1.198

Ilyasa, M. H., Hutapea, S., & Rahman, A. (2018). Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L) terhadap Pemberian Kompos dan Biochar dari Limbah Ampas Tebu. Agrotekma: Jurnal Agroteknologi Dan Ilmu Pertanian. https://doi.org/10.31289/agr.v3i1.1119

Komarayati, S., Gusmailina, N., & Pari, G. (2014). Pengaruh Arang dan Cuka Kayu Terhadap Peningkatan Pertumbuhan dan Simpanan Karbon. Jurnal Penelitian Hasil Hutan, 32(4), 313–328. https://doi.org/10.20886/jphh.v32i4.611.313-328

Lestari, T., Trikoesoemaningtyas, Ardie, S. W., & Sopandie, D. D. (2017). Peranan Fosfor dalam Meningkatkan Toleransi Tanaman Sorgum terhadap Cekaman Aluminium. Jurnal Agronomi Indonesia. https://doi.org/10.24831/jai.v45i1.13814

Marjenah, M., Kustiawan, W., Nurhiftiani, I., Sembiring, K. H. M., & Ediyono, R. P. (2018). Pemanfaatan Limbah Kulit Buah-buahan Sebagai Bahan Baku Pembuatan Pupuk Organik Cair. Jurnal Ilmiah Kehutanan Rimba Kalimantan, 1(2). https://doi.org/10.32522/ujht.v1i2.800

Palupi, N. P. (2015). Karakter Kimia Kompos Dengan Dekomposer Mikroorganisme Lokal Asal Limbah Sayuran. Ziraa’ah Jurnal Ilmu-Ilmu Pertanian, 40(1), 54–60. https://doi.org/10.31602/zmip.v40i1.98

Pratama, E. K., Murniati, M., & Nurbaiti, N. (2017). Pengaruh Pemberian Kompos dan Arang Aktif dari Hasil Pengolahan Sampah Pasar terhadap Pertumbuhan dan Produksi Cabai Merah (Capsicum Annuum Linn.). Jurnal Online Mahasiswa Fakultas Pertanian Universitas Riau, 4(1), 1–13.

Rukmana, A., Susilawati, H., & Galang, G. (2020). PENCATAT pH TANAH OTOMATIS. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan, 10(1). https://journal.uniga.ac.id/index.php/JPPB/article/download/959/808

S, A. H., & Krestiani, V. (2009). Studi Pemupukan Kalium Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Jagung Manis (Zea mays saccharata Sturt) Varietas Super BEE. Jurnal Sains Dan Teknologi. https://eprints.umk.ac.id/103/

Sari, M. N., Sudarsono, S., & Darmawan, D. (2017). Pengaruh Bahan Organik terhadap Ketersediaan Fosfor pada Tanah-Tanah Kaya Al dan Fe. Buletin Tanah Dan Lahan, 1(1), 65–71. http://jesl.journal.ipb.ac.id/index.php/btanah/article/view/17693

Siregar, B. (2017). Analisa Kadar C-Organik dan Perbandingan C/N Tanah di Lahan Tambak Kelurahan Sicanang Kecamatan Medan Belawan. Warta Dharmawangsa, 53, 290617. https://doi.org/10.46576/wdw.v0i53.266

Supriyadi, S. (2009). Status Unsur-Unsur Basa (Ca2+, Mg2+, K+, dan Na+) di Lahan Kering Madura. Agrovigor, 2(1), 35–41. https://doi.org/10.21107/agrovigor.v2i1.239

Tuhuteru, S., & Inrianti. (2019). Pembuatan Mikroorganisme Lokal Bonggol Pisang pada Kelompok Tani Tunas Harapan Distrik Walelagama, Jayawijaya, Papua. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(3), 188–194. https://doi.org/10.29244/agrokreatif.5.3.188-194

Wasis, B., & Anggraini, N. (2018). Pertumbuhan Semai Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) Pada Media bekas Tambang Silika Dengan Penambahan Pupuk Kandang Kambing dan Arang Kayu Growth for Gmelina (Gmelina arborea Roxb.) on the Post Mine Silica with the Addition of Goat Manure and Wood Charcoal. Jurnal Silvikultur Tropika. https://doi.org/10.29244/j-siltrop.8.3.203-207

Zubaidah, Y., & Munir, R. (2007). Aktifitas Pemupukan Fosfor (P) Pada Lahan Sawah Dengan Kandungan P-Sedang. Jurnal Solum, 4(1), 1–4. https://doi.org/10.25077/js.4.1.1-4.2007




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v48i3.11872

Refbacks



##submission.copyrightStatement##

 

    

 

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.