PERTUMBUHAN KEDELAI (Glycinemax (L.) Merril) VARIETAS ANJASMORO DENGAN PEMBERIAN PUPUK ORGANIK CAIR BONGGOL PISANG KEPOK (Musa acuminata L.)
(1) Universitas Tanjungpura
(2) universitas Tanjungpura
(3) Universitas Tanjungpura
(*) Corresponding Author
Sari
The increase in consumption needs for soybeans makes the production level must be optimal. The quality production of soybean plants requires nutrients to increase growth. The need for soybeans in West Kalimantan is increasing yearly, but its growth on peat soils is still not optimal. This study aims to determine the effect of liquid organic fertilizer (POC) from the banana hump on soybean plants' growth and the concentration that produces the best growth. This research method used a completely randomized design (CRD) with six treatments and four replications, so there were 24 treatments. The concentrations used in this study were 0 ml/L, 40 ml/L, 80 ml/L, 120 ml/L, 160 ml/L and 200 ml/L. The data was analyzed using one-way ANOVA with Duncan's further test. Parameters significantly different in this study were plant height, number of leaves, number of branches, shoot weight, and dry weight. The concentration that produced the best growth was 160 ml/L.
Kata Kunci
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Atman. (2014). Strategi Meningkatkan Produksi Kedelai Melalui PTT. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Clarke.M.C.G, David W,Antonio P.M,Andrew W.L. (2013). Soybean Nutrient Needs. Agriculture and Environment Extension Publications. Lowa State University
Dewi. D. O. (2017). Potensi Pengembangan Kedelai dilahan Gambut Kabupaten Kubu Raya Kalimantan Barat. Jurnal Pertanian Agros.19.(2) : 151-158
Driyunitha. (2016). Efektifitas Pupuk Organik Cair Bonggol Pisang Terhadap Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Cabai Varietas Lokal [Skripsi]. Toraja: Universitas Toraja
Gardner F P, Pearce R B, Mitchele RL. (1991). Fisiologi Tanaman Budidaya. Jakarta: Universitas Indonesia Press
Hanafiah K A. (2010). Rancangan Percobaan Teori dan Aplikasi. Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada.
Kusumawati A. (2015). Analisa Karakteristik Pupuk kompos berbahan bonggol pisang. ISBN 978-602-73690-3-0. Seminar Nasional Universitas PGRI Yogyakarta. Yogyakarta
Lingga P. (2010). Petunjuk Penggunaan pupuk . Jakarta : Penebar Swadaya.
Masluki, mutmainah, Naim M ,Thamrin N T. (2017). Pengaruh Pertumbuhan Tanaman terhadap Rhizobacteria (PGPR) dan Pupuk Organik Cair pada Pertumbuhan Munadjim. 1983. Teknologi Pengolahan Pisang. Jakarta : PT. Gramedia
Pranata A S. (2004). Pupuk Organik Cair Aplikasi dan Manfaatnya. Jakarta : Agromedia Pustaka.
Prawiranata W, Haran S,Tjondronegoro, P. (1981). Dasar-Dasar Fisiologi Tumbuhan . Bogor : Institut Pertanian Bogor
Purwanti. S. (2011). Pertumbuhan dan Hasil Benih Kedelai Hitam Tumpang Sari Barisan dengan Jagung Manis [Skrips]. Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada
Salisbury, Frank B dan Cleon W Ross. (1995). Fisiologi Tumbuhan Jilid 1. Bandung: ITB
Sudaryanto T, Swastika D. (2007). Ekonomi Kedelai di Indonesia. Bogor : Pusat Penelitian dan Pengembangan Tanaman
Suhastyo A. (2011). Studi Mikrobiologi dan Sifat Kimia Mikroorganisme Lokal (MOL) yang Digunakan Pada Budidaya Padi Metode SRI. Bogor Agricultural University. Bogor
Suprapto. (1985). Bertanam Kedelai. Jakarta : Penebar Swadaya
Tiwery R. (2014). Pengaruh Pnggunaan Air Kelapa (Cocos nucifera) terhadap Pertumbuhan Sawi (Bransica Juncea L.). Journal Biopendix. 1 (1) 1-9
Wijaya K. (2010). Pengaruh Konsentrasi dan Frekuensi Pemberian Pupuk Organik Cair Hasil Perombakan Anaerob Limbah Makanan terhadap Pertumbuhan Tanama Sawi ( Brassica juncea L.). [Skripsi]. Surakarta. Universitas Sebelah Maret
Yanti N.(2014). Pengaruh Konsentrasi dan Interval Pemberian Pupuk Organik Cair Asal Sabut Kelapa dan Chromolaena Odorata Pada Padi Gogo (Oryza Sativa L.). Jurnal Program Studi Agroteknologi Fakultas Petanian. Universitas Taman Siswa Padang. Padang
DOI: http://dx.doi.org/10.31602/zmip.v48i3.11695
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
##submission.copyrightStatement##
