PEMBERDAYAAN REMAJA MELALUI PELATIHAN KONSELOR SEBAYA PADA SISWA SMK DUA DESEMBER PELAIHARI

Septi Anggraeni(1*), Eka Handayani(2)

(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan
(*) Corresponding Author

Sari


Berdasarkan laporan dari Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut dan dari beberapa hasil
penelitian diketahui bahwa masalah yang terjadi seputar kaum remaja khususnya di
Kabupaten Tanah Laut meliputi seks pranikah, Infeksi Menular Seksual (IMS), Kehamilan
Tidak Diinginkan (KTD), abortus, anemia, dan kenakalan remaja lain seperti merokok dan
penyalahgunaan NAPZA. Untuk mengatasi permasalahan kesehatan pada remaja, Pemerintah
menggalakkan upaya kesehatan remaja melalui program kesehatan untuk remaja yaitu PKPR
di Puskesmas. Di Kabupaten Tanah Laut, PKPR berdiri sejak tahun 2007, namun
pemanfaatannya oleh remaja masih sangat kurang, karena jam pelayanan yang berbenturan
dengan jam sekolah. Di SMK Dua Desember juga terdapat pelayanan untuk mengatasi
permasalahan siswa yaitu melalui guru bimbingan dan konseling (BK), namun pelaksanaanya
pun belum optimal karena siswa lebih suka bercerita masalah kesehatan reproduksi dan
lainnya dengan teman sebaya. Sasaran atau khalayak dalam pelaksanaan pengabdian ini
adalah siswa-siswi SMK Dua Desember Pelaihari Kabupaten Tanah Laut. Metode yang
dilakukan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pelatihan konselor sebaya yang bertujuan
untuk menghasilkan konselor sebaya yang memiliki pengetahuan yang benar tentang masalah
kesehatan remaja dan mampu untuk menginformasikan pemahaman tersebut kepada teman
sebayanya. Hasil dari kegiatan ini yaitu terjadi peningkatan pengetahuan tentang tiga risiko
yang dihadapi oleh remaja (TRIAD KRR) meliputi Seksualitas, NAPZA, dan HIV/AIDS,
Pendidikan Keterampilan Hidup Sehat (PKHS), dan terjadi peningkatan pemahaman
informasi tentang panduan pemberian informasi KRR terhadap teman sebaya.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


nggraeni, Septi. 2012. Analisis Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pemanfaatan

PKPR di Wilayah Puskesmas Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan (Tesis).

Semarang : UNDIP

Anggraeni, Septi. 2016. Efektivitas Penyuluhan NAPZA Terhadap Tingkat Pengetahuan

Siswa di SMK DD Kabupaten Tanah Laut. Jurnal Kesehatan Indonesia; 6(3): 18-22

Anggraeni, Septi. 2016. Hubungan Pengetahuan, Keterpaparan Sumber Informasi dan Sikap

Remaja Dengan Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja di SMK “X” Kabupaten

Tanah Laut. Prosiding Hasil Penelitian Dosen-Dosen UNISKA. 2017. H. 102-108.

Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Laut. Laporan Kegiatan Bulanan PKPR Tahun 2010.

Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. 2014. Modul Pelatihan

Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Jakarta: Kementerian Kesehatan RI

Direktorat Jenderal Bina Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak. 2014. Pedoman Standar

Nasional Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR). Jakarta : Kementerian

Kesehatan RI




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ppkmdu.v0i1.8592

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.