HUBUNGAN TINGKAT PENDIDIKAN, UMUR DAN PARITAS IBU DENGAN KEJADIAN PERSALINAN PREMATUR DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LOKPAIKAT KECAMATAN LOKPAIKAT KABUPATEN TAPIN

Ratu Humairah(1), Hasan Zain(2), Asrinawaty Asrinawaty(3*)

(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin
(3) Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin
(*) Corresponding Author

Sari


Persalinan prematur merupakan hal yang berbahaya karena mempunyai dampak yang potensial meningkatkan kematian perinatal, umumnya berkaitan dengan berat badan lahir rendah. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pendidikan, umur dan paritas ibu dengan kejadian persalinan prematur di wilayah kerja Puskesmas Lokpaikat Kecamatan Lokpaikat Kabupaten Tapin Tahun 2014. Metode penelitian yang digunakan adalah survei analitik melalui pendekatan Cross Sectional dengan sampel 163 orang ibu bersalin. Data diambil dari laporan terintegrasi KIA dan kohort ibu bersalin dan di analisis menggunakan uji statistik korelasi Chi Square dengan α = 0,05. Hasil uji Chi Square dengan α = 0,05, didapatkan nilai ρ tingkat pendidikan = 0,014, ρ umur = 0.008 dan ρ paritas = 0,014 ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara tingkat pendidikan, umur dan paritas ibu dengan kejadian persalinan prematur. Hasil penelitian ini dapat dijadikan acuan kepada masyarakat agar melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin serta mengikuti kelas ibu hamil, dan untuk petugas kesehatan agar lebih aktif memberikan pengetahuan kesehatan kepada masyarakat terutama yang berhubungan dengan kehamilan.

Referensi


Husnina, Z., 2006. Hubungan Riwayat Antenatal Care, dan Ibu Perokok Pasif dengan Terjadinya Bayi Prematur (Studi Pada Pasien Bersalin di IRD Obgin RSU Dr. Soetomo, Surabaya). Tersedia didalam website (http://www.adln.lib. unair.ac.id/go.php?id=gdlhub-gdl-s1-2006-husninazid-2352&q=premature) [diakses tanggal 20 Juni 2015]

Manuaba, Ida Bagus Gede., 1998. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan & keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC

Notoatmodjo, Soekidjo., 2005. Metodelogi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Nugroho, Taufan., 2010. Kasus Emergency Kebidanan untuk Kebidanan dan Keperawatan. Yogyakarta : Nuha Medika.

Prawirohardjo, Sarwono., 2005. Ilmu Kebidanan, Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Rerung, Naomi Minggu., 2011. Faktor Risiko Kejadian Persalinan Prematur Di Rumah Sakit Daya Makassar Tahun 2011. Tersedia didalam website http://library.stikesnh.ac.id/files/disk1/9/e-library stikes nani hasanuddin– naomimingg–439–1–41149097-4.Pdf ) [diakses tanggal 2 Agustus 2015]

Rochjati, P., 2003, Skrining Antenatal Pada Ibu Hamil. Surabaya : Airlangga University Press

Sugiyono., 2007. “Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D”. Bandung: Alfabeta




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ann.v2i2.2629

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


##submission.copyrightStatement##

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Islam Kalimantan

Surat menyurat menyangkut naskah, langganan dan sebagainya dapat dialamatkan ke:

Ruang Jurnal FKM Lt.3 Gedung C Kampus UNISKA – Banjarmasin

Telp 082240498865

Email : jurnal.annada@gmail.com 

 


Annada - Jurnal Kesehatan Masyarakat is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.