PERBANDINGAN MODEL PEMBELAJARAN STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVITION (STAD) DAN GRUP EVALUASI LEPAS TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA

Mohan Taufiq Mashuri(1*), Yunita Kustyorini(2)

(1) FKIP, Universitas Islam Kalimantan MAAB
(2) FKIP, Universitas Islam Kalimantan MAAB
(*) Corresponding Author

Sari


Penelitian ini merupakan penelitian berjenis eksperimen semu (quasy
experimental research). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan dari
penerapan model pembelajaran Student Teams Achievement Divition (STAD) dengan
Grup Evaluasi Lepas (GEL) terhadap hasil belajar siswa. Perbandingan antara model
pembelajaran STAD dan Grup Evaluasi Lepas merupakan sebuah terobosan yang
diperlukan dalam dunia pendidikan dan dipergunakan oleh seorang pendidik untuk
dapat meningkatkan berbagai kompetensi siswa seperti hasil belajar, motivasi, dan
keterampilan berpikir tingkat tinggi siswa (higher order thinking skill). Perbandingan
kedua model pembelajaran ini belum pernah diteliti sebelumnya. Penelitian ini
merupakan penelitian perdana untuk menunjukkan secara pasti model pembelajaran
kooperatif kelompok yang lebih baik terhadap hasil belajar siswa. Penelitian ini
dilaksanakan di MAN 2 Batola. Populasi dan sampel penelitian ini adalah seluruh
siswa kelas X. Hasil penelitian yang diperoleh menunjukkan bahwa GEL lebih baik
dalam meningkatkan hasil belajar siswa dibandingkan dengan STAD.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Eli Rohaeti, Endang W.LFX., & Regina T.P. (2008). Pengembangan LKS Mata

Pelajaran Sains Kimia untuk SMP Kelas VII, VIII, dan IX. Artikel Penelitian

UNY.

Kustyorini, Y., & Mashuri, M. T. (2019). Penerapan Pembelajaran Diskusi Analogi

untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa. Prosiding Seminar

Nasional Pakar Ke 2 Tahun 2019 pada Tanggal 2 Maret 2019 di Universitas

Trisakti, Jakarta.

Mashuri, M. T. (2010). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe

Student Team Achievement Divition Terhadap Prestasi Belajar pada Materi

Pokok Termokimia Siswa Kelas XI Semester I SMA Negeri 7 Mataram Tahun

Ajaran 2009/2010 (Skripsi, Universitas Mataram).

Mashuri, M. T. (2015). Pengaruh Penerapan Pembelajaran Kooperatif Teams Games

Tournament Berbasis Pedagogical Content Knowledge Terhadap Motivasi

Belajar. Media Sains, 8(2).

Mashuri, M. T., & Kustyorini, Y. (2013). Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran

Kooperatif STAD Berbasis PChK Terhadap Motivasi dan Prestasi Belajar

Kimia. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Sains (SNPS) dengan Tema

Implementasi Kurikulum 2013 dalam Pembelajaran Sains dan Budaya

Penelitian Sains Menuju Indonesia Maju pada Tanggal 9 November 2013 di

Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Mashuri, M. T., Wardhani, R. R. A. A. K., & Solehah, G. H. (2016). Pengaruh

Pembelajaran Snowball Throwing Berbasis Pedagogical Content Knowledge

Terhadap Kemampuan Kreatif Mahasiswa. Media Sains, 9(2).

Rusman. (2010). Model-model Pembelajaran (Mengembangkan Profesionalisme

Guru Edisi Kedua). Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Slameto. (2010). Belajar dan faktor-faktor yang mempengaruhinya. Jakarta: PT.

Rineka Cipta.

Solehah, G. H., & Mashuri, M. T. (2018). Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe

Student Team Achievement Divition (STAD) Berbasis Islami untuk

Meningkatkan Motivasi Belajar Kimia pada Materi Struktur Atom di MA

Raudhatusy Syubban Kabupaten Banjar. Prosiding Hasil-Hasil Penelitian

Tahun 2018 dengan Tema Peranan Keselamatan dan Kesehatan Kerja dalam

Mendukung Peningkatan Kinerja Sumber Daya Mausia pada Tanggal 29 Mei

di Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari,

Banjarmasin.

Sunardi. (2009). Upaya peningkatan aktivitas dan hasil belajar kimia melalui

pendekatan pembelajaran kooperatif dengan metode jigsaw bagi kelas X-1

semester genap tahun 2008/2009 sma negeri 1 banjarnegara. Jurnal Didaktika,

Tahun 1 Nomor 2, 346.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ppdu.v0i1.8305

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.