PENDIDIKAN DI PONDOK PESANTREN UNTUK MEMBENTUK MORAL GENERASI MUDA DEMI TERCAPAINYA TUJUAN PENDIDIKAN NASIONAL

Nuril Anwar(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Sari


Pondok pesantren merupakan lembaga pendidikan nonformal yang memperdalam ilmu atau pendidikan agama Islam dan mengamalkannya sebagai pedoman hidup sehari-hari dengan mementingkan moral dalam kehidupan bermasyarakat. Teknik pengumpulan data pada Penelitian ini melalui wawancara terstruktur kepada kepala sekolah Pendiri Pondok Ihya Ulumuddin Nur Sufiiyah Amuntai Kalimantan Selatan, Ketua Yayasan Nur Sufiiyah Amuntai, Kepala Sekolah Menengah Pertama Islam, Sekolah Menengah Atas Islam, alumnus Pondok Pesantren, alumnus pondok pesantren Ihya Ulumuddin Nur Sufiiyah, Kalimantan Selatan serta orang tua murid yang memiliki putranya di pondok pesantren. Hasil wawancaranya menjelaskan pendidikan di pondok pesantren yang merupakan usaha sadar dewasa, dimaksud seorang kyai dan ustadz atau ustadzah dalam pergaulan dengan para santri untuk memimpin perkembangan jasmani dan rohani santri ke arah kedewasaan, kemandirian, berdisiplin, menuju terbentuknya kepribadian yang tangguh serta memiliki tujuan pendidikan, yaitu menyeimbangkan ranah kognitif, afektif, dan psikomotorik, yang sesuai dengan tujuan pendidikan nasional. Sebagaimana dalam firman Allah SWT dalam surat al-Baqarah ayat 31. Pondok Pesantren salah satu bentuk pendidikan secara historis memberikan kontribusi dan cukup penting peranan terhadap kemajuan bangsa Indonesia dengan mencerdaskan para santri melalui pendidikan di pondok pesantren.

 


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Basuki, Pesantren dan Pendidikan Kecakapan Hidup (life skil). Cendekia, Vol. 5 No. 2, 2007

Idi, Abdullah, Sosiologi Pendidikan : Individu, Masyarakat, dan Pendidikan, Jakarta : PT. Rajagrafindo Persada, 2011.

Nata, Abudin, Paradigma Pendidikan Islam, Jakarta : PT. Gramedia, 2001.

Ngalim, Purwanto, Ilmu Pendidikan Teoretis Dan Praktis, Bandung : PT. Remaja Rosdakarya, 2009.

Mastuhu, Dinamika Sistem Pendidikan Pesantren, Jakarta : INIS, 1994.

MD, Dahlan, Keluar dari Kemelut Pendidikan Nasional, Jakarta : PT. Intermasa, 1997.

Moleong, L. J, Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung : Remaja Rosdakarya, 2000.

Mulyasa, Perkembangan Pesantren, Kurikulum dan Sistem Manajemen Kelembagaan, Jakarta : P3, 2003.

Rahardjo, D, Pesantren Pembaharuan, Jakarta : LP3E, 1985. Rasyid, Abdul, Kapita Selekta Pendidikan Islam. Bandung : Angkas, 2003.

Siradj, Aqil Said, Pendidikan Karakter Berbasis Tradisi Pesantren. Jakarta : Rumah Kitab, 2014.

Tafsir, A, Ilmu Pendidikan Dalam Perspektif Islam, Bandung : PT. Remaja Rosdakary, 2010.

Tilaar, Paradigma Baru Pendidikan Nasional, Jakarta : Rineka Cipta, 2004.

Zamudji, Kitab Ta’lim Muta’alim, Kudus : Menara Kudus, 1963.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/.v0i0.4733

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.