STABILISASI TANAH LEMPUNG MENGGUNAKAN CAMPURAN ABU AMPAS TEBU, SEMEN PORTLAND, DAN ABU TERBANG TERHADAP KUAT GESER DAN DAYA DUKUNG TANAH

Sasmi Fransisca Oktaviana(1*), Fatma Sarie(2), Okrobianus Hendri(3)

(1) Universitas Palangka Raya
(2) Universitas Palangka Raya
(3) Universitas Palangka Raya
(*) Corresponding Author

Sari


Tanah merupakan aspek penting dalam konstruksi yang harus sangat diperhatikan, tanah yang baik akan mendukung untuk menopang konstruksi diatasnya, sedangkan jika kondisi tanahnya kurang baik maka perlu dilakukan perbaikan atau stabilisasi pada tanah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penambahan bahan aditif seperti abu ampas tebu, semen dan fly ash pada proses stabilisasi tanah asli. Pada penelitian ini menggunakan metode uji geser langsung, uji kuat tekan bebas, dan daya dukung Terzaghi. Hasil pengujian sifat fisik tanah

asli diperoleh nilai kadar air (w) = 32,14%; berat isi kering (γd ) = 1,94 g/cm3; berat

jenis (Gs) = 2,50; LL = 47,00%; PL = 24,92%; PI = 22,08%; SL =14,09%. Menurut

AASHTO tanah tersebut diklasifikasikan sebagai tanah berlempung dalam kelompok A-7-6 (8) dengan jenis tanah adalah lempung. Pemeraman 7 hari menghasilkan persentase kenaikan tertinggi yaitu nilai kuat geser (τ) pada pengujian kuat geser langsung sebesar 35,49% dan pada pengujian kuat tekan bebas sebebas 37,41%, sedangkan pada daya dukung tanah (qult) pada pengujian kuat geser langsung sebesar 214,97 % dan pada pengujian kuat tekan bebas sebebas

37,91%.

 

Kata kunci: Abu Ampas Tebu, Tanah Lempung, Kuat Geser Tanah, Daya Dukung

Tanah

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Adha, Idharmahadi. 2011, Pemanfaatan Abu Sekam Padi Sebagai Pengganti Semen Pada Metode Stabilisasi Tanah Semen. Universitas Lampung, Lampung.

Arief Ubaidillah. 2016, Studi Daya Dukung Tanah Lempung Lunak Yang Distabilisasi Menggunakan Campuran Abu Ampas Tebu Dan Matos. Lampung.

Bowles, J.E. 1984, Sifat - Sifat Fisis dan Geoteknis Tanah (Mekanika Tanah), (Alih Bahasa Hainim, J.K., 1991) Edisi Kedua. Erlangga. Jakarta.

Collin. 1973, Pengertian Tanah Lempung

Dwitiyono, M. 2020, Pengaruh Pencampuran Fly Ash Terhadap Nilai Daya Dukung Tanah Dasar Didesa Mintin Kabupaten Pulang Pisau. Universitas Palangka Raya, Palangka Raya.

Husnah, dkk. 2019, Stabilisasi Tanah Lempung dengan Campura Semen dan

Fly Ash. Universitas Abdurrab, Pekanbaru.

Midina, Destari. 2019, Perubahan Nilai California Bearing Ratio (CBR) Unsoaked Pada Tanah Lempung dengan Penambahan Fly Ash dan Renolith. Universitas Sriwijaya, Palembang.

Melisa Haras, Turangan A. E., Roski R.I. Legrans. 2017, Pengaruh

Penambahan Kapur Terhadap Kuat Geser Tanah Lempung.

N. Ari Budiman. 2013, Pengaruh Penambahan Abu Ampas Tebu Terhadap

Sifat Fisik Dan Sifat Mekanik Tanah Lempung Ekspansif. Denpasar.

Puri, D.T.R. 2012, Pengaruh Penambahan Abu Ampas Tebu Terhadap Kuat Geser Tanah Lempung yang Distabilisasi Dengan Kapur, Skripsi. Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah, Surakarta.

Saleh, A.R. 2017, Stabilisasi Tanah Lempung Lunak Dengan Abu Sekam Padi (RHA) dan Kapur (CaCO3) Dikampung Kota Tarakan. Universitas Borneo Tarakan. Tarakan.

Soehardi, Fadrizal P dkk. 2017, Stabilisasi Tanah dengan Variasi Penambahan

Kapur dan Waktu Pemeraman. Universitas Lancang Kuning. Riau.

Terzaghi, K. and Peck, R.B. 1967, Mekanika Tanah dalam Rekayasa Geoteknik, (Alih Bahasa Witjaksono, B. dan Krisna, B.R., 1993), Erlangga, Jakarta




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jk.v4i1.5119

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.