PEMANFAATAN LIMBAH KULIT PISANG KEPOK (Musa acuminata × balbisiana) SEBAGAI MEDIA FILTRASI PENINGKATAN KUALITAS AIR (TINGKAT KEJERNIHAN AIR, NILAI pH DAN TDS)

Putri Ade Rahma Yulis(1*), Yelfira Sari(2), Desti Desti(3)

(1) Universitas Islam Riau, Pekanbaru
(2) Universitas Islam Riau, Pekanbaru
(3) Universitas Islam Riau, Pekanbaru
(*) Corresponding Author

Sari


Berdasarkan hasil pendataan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bahwa pencemaran terbesar adalah pencemaran air, diikuti pencemaran udara dan tanah. Salah satu penyebab pencemaran air tersebut berasal dari limbah rumah tangga dan limbah industri. Atas dasar permasalahan tersebut penelitian ini bertujuan meningkatkan kualitas fisik air dengan memanfaatkan limbah kulit pisang. Untuk proses penelitian yang dilakukan adalah air limbah difiltrasi menggunakan serbuk simplisia kulit pisang kepok dengan variasi jumlah media filtrasi dan waktu filtrasi. Hasil yang diperoleh terjadi peningkatan tingkat kejernihan air limbah dari warna kecoklatan menjadi bening. Untuk nilai pH dan TDS pada variasi jumlah media filtrasi yaitu dari pH awal 4,9 dan TDS 477 mg/L menjadi pH 5,7 dan TDS 316 mg/L (filtrasi 30 g kulit pisang), pH 6,3 dan TDS 310 mg/L (filtrasi 50 g kulit pisang), pH 6,6 dan TDS 333 mg/L (filtrasi 70 g kulit pisang), pH 6,9 dan TDS 348 mg/L (filtrasi 90 g kulit pisang). Kemudian untuk variasi waktu filtrasi didapatkan hasil yaitu pH 5,3 dan TDS 409 mg/L (filtrasi 3 jam), pH 5,5 dan TDS 342 mg/L (filtrasi 5 jam), pH 6,3 dan TDS 314 mg/L (filtrasi 7 jam), pH 6,6 dan TDS 303 mg/L (filtrasi 9 jam ). Berdasarkan data perubahan pH dan TDS serta tingkat kejernihan air tersebut dapat disimpulkan bahwa kulit pisang kepok mempunyai efektivitas cukup tinggi dan berpotensi sebagai biosorben ramah lingkungan dan dapat dikembangkan lebih lanjut dengan proses aktivasi dan uji parameter lainnya untuk mengurangi dampak pencemaran lingkungan.

Kata Kunci


Kulit Pisang, Filtrasi, Kualitas air

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ambarita, M. D. Y. dan, & Bayu, E. S. (2015). Identifikasi Karakter Morfologis Pisang (Musa Spp.) Di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Agroekoteknologi Universitas Sumatera Utara, 4(1), 1911–1924.

Anal, A. K. dan, & Jaisanti, S. (2014). Enhanced yield of phenolic extracts from banana peels (Musa acuminata Colla AAA) and cinnamon barks (Cinnamomum varum) and their antioxidative potentials in fish oil. Journal of Food Science and Technology, 51(10), 2632–2639.

Anom;, H. (2019). Bioadsorben Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminate L.) Dalam Menurunkan Kadar Timbal (Pb) Pada Larutan Pb. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 10(4), 1–7.

Ariani, D. dan, & Nurhasanah. (2020). Analisis Kandungan TDS dan Mineral pada Air Hujan untuk Konsumsi dengan Penambahan Karbon Aktif Kulit Pisang Kepok (Musa acuminate L.). Prisma Fisika, 8(1), 10.

Ambarita, M. D. Y. dan, & Bayu, E. S. (2015). Identifikasi Karakter Morfologis Pisang (Musa Spp.) Di Kabupaten Deli Serdang. Jurnal Agroekoteknologi Universitas Sumatera Utara, 4(1), 1911–1924.

Anal, A. K. dan, & Jaisanti, S. (2014). Enhanced yield of phenolic extracts from banana peels (Musa acuminata Colla AAA) and cinnamon barks (Cinnamomum varum) and their antioxidative potentials in fish oil. Journal of Food Science and Technology, 51(10), 2632–2639.

Anom;, H. (2019). Bioadsorben Kulit Pisang Kepok (Musa Acuminate L.) Dalam Menurunkan Kadar Timbal (Pb) Pada Larutan Pb. Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes, 10(4), 1–7.

Ariani, D. dan, & Nurhasanah. (2020). Analisis Kandungan TDS dan Mineral pada Air Hujan untuk Konsumsi dengan Penambahan Karbon Aktif Kulit Pisang Kepok (Musa acuminate L.). Prisma Fisika, 8(1), 10.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/dl.v4i2.5932

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Indexed by:

      

   

Supported by:

               

 

        

 


This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

UPT Publikasi dan Pengelolaan Jurnal Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari