HUBUNGAN IKLIM ORGANISASI DENGAN KINERJA PEGAWAI NEGERI SIPIL PADA KANTOR DINAS PERINDUSTRIAN, PERDAGANGAN DAN KOPERASI KABUPATEN BALANGAN

Erna Suriyani(1*)

(1) 
(*) Corresponding Author

Sari


Penelitian ini bertujuan ingin mengetahui hubungan Iklim Organisasi dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil pada Dinas Perindustrian, Perdagangan, dan Koperasi Kabupaten Balangan.

Tipe penelitian yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu penelitian Eksplanatory, dimana penulis ingin menguji hubungan Iklim Organisasi dengan Kinerja Pegawai Negeri Sipil.

Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif. Dengan digunakan metode kuantitatif ini, maka menampakan gejala yang dapat diukur secara tepat dan pendekatan ini lebih memberikan makna dalam hubungannya dengan penafsiran angka statistik bukan makna secara kebahasaan dan kulturalnya.

Temuan dalam penelitian ini menunjukan bahwa ternyata ada hubungan iklim organisasi dengan kinerja Pegawai Negeri Sipil. Hal tersebut iklim organisasi yang dilihat dari ketaatan pegawai pada peraturan (taraf Signifikan 5%). Iklim organisasi dilihat dari perlindungan terhadap pegawai (taraf Signifikan 5%), iklim organisasi dilihat dari pemberian penghargaan dari atasan (taraf signifikan 5%), iklim organisasi dilihat dari ada tidaknya persaingan yang tidak sehat (taraf signifikan 5%), iklim organisasi dilihat dari adanya kesempatan untuk meningkatkan pengetahuan (taraf signifikan 5%). Iklim organisasi dilihat dari keterlibatan pegawai dalam pengambilan keputusan melalui rapat, pertemuan, evaluasi rutin atau insidental (taraf Signifikan 5%).

Oleh karena itu untuk meningkatkan kinerja pegawai Negeri Sipil, maka hendaknya dilakukan dengan cara:

  1. Meningkatkan ketaatan pegawai pada peraturan, yang dilakukan melalui pengawasan oleh atasan.

______________________________

* Tenaga Pengajar Pada Universitas Achmad Yani Banjarmasin

 


Memberikan penghargaan kepada pegawai yang mempunyai perestasi atau dapat melakukan tugasnya dengan baik sekaligus memberikan perlindungan terhadap seluruh pegawai.
  1. Selalu menjaga agar tidak terjadi persaingan yang tidak sehat dalam organisasi.
  2. Memberikan kesempatan yang seluas-luasnya kepada pegawai untuk meningkatkan pengetahuan mereka baik melalui pendidikan formal maupun melalui pelatihan-pelatihan yang sesuai dengan tugas dan fungsinya
  3. Melibatkan pegawai dalam pengambilan keputusan melalui rapat, pertemuan, evaluasi rutin atau insidental.

 

Kata Kunci : Iklim Organisasi dan Kinerja Pegawai


Teks Lengkap:

PDF

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.