EDUKASI KADER POSYANDU TENTANG PEMBERIAN IMUNISASI CAMPAK MR & RUBELLA PADA IBU YANG MEMPUNYAI ANAK USIA SD DI KELURAHAN SUNGAI MIAI KOTA BANJARMASIN

Agus Jalpi(1*), Achmad Rizal(2), Umi Hani(3)

(1) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan
(2) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan
(3) Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Islam Kalimantan
(*) Corresponding Author

Sari


Kegiatan pengabdian pada masyarakat berupa pendampingan kepada kader-kader
kesehatan melalui pengembangan Posyandu yang mana merupakan salah satu
wujud nyata partisipasi masyarakat dalam pembangunan kesehatan. Salah satu
indikatornya adalah tercapainya cakupan partisipasi ibu yang dapat meningkat
dengan informasi dan ajakan yang dilakukan oleh kader Posyandu salah satunya
ialah pemberian imunisasi campak MR & rubella. Sasaran atau khalayak dalam
pelaksanaan ini adalah kader posyandu yang berada di wilayah kelurahan Sungai
Miai kota Banjarmasin, dan ibu-ibu yang mempunyai anak usia SD. Pelaksanaan
kegiatan ini bertujuan untuk mengaktifkan kader-kader posyandu melalui
pembelajaran dengan memberikan pengetahuan dan keterampilan melalui
peningkatan pemberdayaan melalui media promosi kesehatan. Metode yang
dilakukan yaitu melalui metode ceramah, demonstrasi dan pemutaran video yang
disertai tanya jawab melalui pendekatan yang ditawarkan untuk mendukung
realisasi program pengabdian kepada masyarakat serta melalui media
promosi/penyuluhan berupa edukasi kesehatan bagi kader posyandu di kelurahan
Sungai Miai tentang pemberian Imunisasi Campak MR & Rubella yang mana
masih rendah pengetahuan dan pemahaman ibu terhadap Imunisasi Campak MR
& Rubella. Hasil ada sebagian ibu bahwa anaknya tetap tidak mau di imunisasi
campak MR & rubela, dengan berbagai macam alasan. Dengan dilaksanakannya
beberapa kali penyuluhan dan edukasi terhadap kader posyandu di Kelurahan
Sungai Miai, kader sudah mulai paham bagaimana cara memotivasi dan
memberikan pemahaman kepada ibu-ibu yang mempunyai anak usia SD supaya
anaknya mau dan bersedia diberikan imunisasi saat program Puskesmas
dilaksanakan. Dewan guru di SD khususnya di Kelurahan Sungai Miai, perlu juga
diberikan instruksi dari para pemangku kebijakan (gubernur/wali kota/camat)
setempat.


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Depkes. RI 2007. Modul: Promosi Kesehatan untuk Politeknik/ D3 Kesehatan.

Jakarta: Pusat Promosi Kesehatan Departemen Kesehatan Republik

Indonesia.

Depkes RI. 2014. Pengembangan Media Promosi Kesehatan. Jakarta: Depkes RI.

Depkes RI. 2008. Promosi Kesehatan di Sekolah. Jakarta: Pusat Promosi

Kesehatan Departemen Kesehatan Republik Indonesia.

Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin, 2017. Profil Dinas Kesehatan. Dinas

Kesehatan Kota Banjarmasin.

Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Selatan, 2015. Pedoman Pembinaan dan

Pengembangan Usaha Kesehatan Sekolah. Banjarmasin.

Mars, Mawar. Teori H.L.Blum Derajat Kesehatan. 2014. hasmawatilaode.

blogspot.com/2014/06/teori-hlblum-derajat-kesehatan.html. (Online)

(Diakses tanggal 20 September 2018)

Notoatmodjo, Hassan Anwar, Nurlaela H. Ella, Krianto Tri, 2008, Promosi

Kesehatan di Sekolah, Pusat Promosi Kesehatan Departemen

Kesehatan Republik Indonesia.

Wawan, A dan Dewi M. 2010. Teori dan Pengukuran Pengetahuan, Sikap

dan Perilaku Manusia. Yogyakarta:Nuha Medika.

Widyanto, C.F., & Triwibowo, C., 2013. Trend Penyakit Saat Ini. Jakarta : CV.

Trans Info Media.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ppkmdu.v0i1.8585

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.