PENGARUH KOMITMEN ORGANISASI DAN KEPUASAN KERJA TERHADAP TURNOVER INTENTION (STUDI EMPIRIS PADA KARYAWAN BAGIAN SALES PT. LAUT TIMUR ARDIPRIMA)

Nurul Hasanah(1*), Dewi Areifahnoor(2)

(1) 
(2) 
(*) Corresponding Author

Sari


Penelitian ini dilaksanakan di PT. Laut Timur Ardiprima. Penelitian ini mempunyai tujuan antara lain: (1) untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasi terhadap turnover intention karyawan, (2) untuk mengetahui pengaruh kepuasan kerja terhadap turnover intention karyawan, (3) untuk mengetahui pengaruh komitmen organisasi dan kepuasan kerja terhadap turnover intention karyawan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang bersifat penelitian eksplanatory yaitu penelitian untuk menguji hipotesis antar variabel. Populasi pada penelitian ini adalah karyawan PT. Laut Timur Ardiprima sebanyak 35 orang. Dari hasil analisis data dengan bantuan program komputer statisticIBM SPSS statistics 21 hasil uji validitas komitmen organisasi, kepuasan kerja dan turnover intention memiliki nilai rhitung> rtabel. Variabel komitmen organisasi (0,843), kepuasan kerja (0,739) dan turnover intention (0,781) lebih besar dari 0,6 sebagai taraf yang telah ditetapkan dalam reliabilitas. Hasil uji asumsi klasik telah memenuhi persyaratannya antara lain semua data terdistribusi normal, model bebas dari gejala multikolinerialitas dan terbebas dari heterokedastisitas. Hasil uji hipotesis secara simultan ditunjukkan dengan nilan 0,000 lebih kecil dari 0,05 yang berarti komitmen organisasi dan kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap turnover intention. Hasil uji hipotesis secara parsial komitmen organisasi dan kepuasan kerja masing-masing mempunyai thitung lebih besar dari ttabel menunjukkan hipotesis diterima yang berarti komitmen organisasi dan kepuasan kerja masing-masing berpengaruh signifikan terhadap turnover intention karyawan. Hasil uji koefisien determinasi nilai adjusted R square sebesar 0,493 setara dengan 49,3%. Hal tersebut berarti bahwa variable bebas yang terdiri dari komitmen organisasi dan kepuasan kerja memiliki pengaruh terhadap turnover intention karyawan sebesar 49,3%. Hasil determinasi tersebut menunjukkan bahwa variable bebas memiliki pengaruh terhadap variable terikatnya sebesar 49,3%, sedangkan sisanya yaitu sebesar 50,7% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak dibahas dalam penelitian ini

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Atmosoeprapto, Kisdarto (2001), Produktivitas Aktualisasi Budaya Perusahaan: Mewujudkan Organisasi yang Efektif dan Efisien melalui SDM Berdaya, Jakarta: Elex Media Komputindo

As’ad, Moh. (2000), PsikologiIndustri: Seri Ilmu Sumber daya Manusia, Edisi 4, Yogyakarta: Liberty

Aunillah, 2005, Analisis Kompensasi dan Motivasi Kerja terhadap Prestasi Kerja

Guru Madrasah Aliyah Negeri Sidoarjo, Tesis Pascasarjana UMY, tidak dipublikasikan.

Dessler, Garry. 2006. ManajemenSumberDayaManusia. Jakarta: Indeks.

Faisal Riskan, 2005, Pengaruh Kompensasi Langsung, Kompensasi Tidak Langsung dan Lingkungan Kerja terhadap Kepuasan Kerja di TVRI Stasiun Yogyakarta, Tesis Pascasarjana UMY, tidak dipublikasikan.

Hasibuan, Malayu SP, 2010. Manajemen Sumber Daya Manusia Edisi Revisi Jakarta: Bumi Askam

Handoko, T. Hani, 2008. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia Edisi 2.Yogyakarta:BPFE

Irvan Adiwinata, 2014. Pengaruh Kepuasan Kerja dan Motivasi Kerja terhadap Produktivitas Kerja Karyawan CV. Intaf Lumajang. Agora Vol 2 No. 1 (2014)

Rini R, 2010. Pengaruh Motivasi terhadap Produktivitas Kerja Karyawan PT. Permodalan Nasional Madani Banjarmasin. Jurnal Manajemen dan

Akuntansi, Vol 11 No. 1 April Hal. 63-67Viona Malonda, 2013. Kepuasan dan Motivasi Kerja Pengaruhnya terhadap Produktivitas Kerja Karyawan PT. Matahari Megamall Manado. Jurnal EMBA Vo. 1 No. 3 Juni 2013 Hal 969-979




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/ppdu.v0i0.3746

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.