ANALISA PERBEDAAN KECEPATAN TURBIN ANGIN SAVONIUS 2 SUDU DENGAN MEMBANDINGKAN PERBEDAAAN TINGGI SUDU
(1) Program Studi Teknik Industri, Universitas Islam Kalimantan MAB
(*) Corresponding Author
Sari
Peningkatan kebutuhan energi sejalan dengan pertumbuhan penduduk yang pesat serta adanya keterbatasan sumber daya energi fosil yang tersedia mengakibatkan perlunya dikembangkan teknologi pemanfaatan sumber energi terbarukan yang salah satunya adalah energi angin. Untuk keperluan tersebut maka diperlukan instalasi turbin angin sebagai pinranti untuk mengkonversi energi angin menjadi listrik.
penelitian ini dilakukan dengan pengumpulan data dan studi literatur yaitu penelitian dengan cara membaca literatur atau referensi yang berhubungan dengan turbin angin. Selain itu penulis juga melakukan perhitungan yang sesuai dengan data-data yang ada sehingga hasil yang didapat lebih akurat.
Pada hasil Perhitungan dapat di lihat Tip Speed Ratio mengalami penurunan meski kecepatan angin bertambah tinggi terlihat pada hasil perhitungan pada Kecepatan angin 3 m/s maka TSR = 3,140 dan pada Kecepatan Angin 4 m/s maka TSR = 2,355 serta pada Kecepatan Angin 5 m/s maka TSR = 1,884 , Sedang kan tinggi sudu tidak mempengaruhi Tip Speed Rasio tersebut terlihat pada perbedaan tinggi sudu 0,8 m , 1 m, dan 1,2 m perhitungan Tip Speed Ratio sama. Sedangkan Pada Hasil Perhitungan Torsi mengalami penaikan pada saat kecepatan angin bertambah tinggi, Sedang kan tinggi sudu sangat mempengaruhi Torsi tersebut terlihat pada perbedaan tinggi sudu maka perhitungan Torsi akan berubah. Sedangkan Pada Perhitungan Daya mengalami penaikan pada saat kecepatan angin bertambah tinggi, Sedang kan tinggi sudu sangat mempengaruhi Daya tersebut terlihat pada perbedaan tinggi sudu maka perhitungan Daya akan berubah.
Teks Lengkap:
PDFReferensi
Abdul Kadir, 2010, ENERGI. Sumberdaya, Inovasi Tenaga Listrik dan Potensi Ekonomi, Universitas Indonesia, Edisi Ketiga . Jakarta
Daryanto, Y., 2007. Kajian Potensi Angin Untuk Pembangkit Listrik Tenaga Bayu. Balai PPTAGG - UPT-LAGG
Francis M. Vanek., Louis D. Albright, 2008. Energi Systems Engineering., Evaliation & Implementation., The McGraw-Hill Companies. USA
Idzani Muttaqin, Tessis S2, pengembangan sistim pembangkit listrik tenaga angin dengan kapasitas 250 w untuk rumah tangga. Uniska Banjarmasin
Paul A.Tipler., Fisika. Untuk Sains dan Teknik., Penerbit Erlangga, Edisi ketiga Jilid 2., Jakarta
http://digilib.uns.ac.id/dokumen/abstrak/14440/Analisis-kinerja-turbin-angin-poros-vertikal-dengan-modifikasi-rotor-savonius-l-untuk-optimasi-kinerja-turbin
Http:// www. elektro indonesia.com/ elektro/ ener34.html [8]http://lecturer.polindra.ac.id/~willy/penelitian/Perancangan-Turbin-Angin-Sumbu-Vertikal-Tipe-Drag.pdf. [9]https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwiZ7tGSuejKAhVRGo4KHU4hDl0QFggZMAA&url=https%3A%2F%2Fcore.ac.uk%2Fdownload%2Fpdf%2F11733541.pdf&usg=AF
https://www.google.co.id/webhp?sourceid=chrome instant&ion1&espv2&ieUTF
UNJUK+KERJA+MODEL+TURBIN+ANGIN+POROS+VERTIKAL+TIP
DOI: http://dx.doi.org/10.31602/al-jazari.v2i1.857
Refbacks
- Saat ini tidak ada refbacks.
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.