PENGEMBANGAN MODEL LAYANAN INFORMASI TENTANG BAHAYA SEKS BEBAS PADA SISWA SMA WALISONGO PONTIANAK

Novi Andriati(1*), Riki Maulana(2)

(1) IKIP PGRI Pontianak
(2) IKIP PGRI Pontianak
(*) Corresponding Author

Sari


Tujuan penelitian yaitu menghasilkan model layanan informasi tentang bahaya seks bebas pada siswa SMA Walisongo Pontianak. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D). Dari hasil uji coba lapangan pemahaman bahaya seks bebas siswa SMA mengalami perkembangan setelah mengikuti kegiatan layanan informasi. Keseluruhan nilai asymp sig 0,028 < 0,05 maka Ho ditolak dan Ha diterima, sehingga dapat disimpulkan bahwa layanan informasi efektif untuk meningkatkan pemahaman bahaya seks bebas siswa. Saran: penggunaan model layanan informasi sebaiknya dapat dimulai dengan mendiagnosa secara cermat kondisi objektif siswa yang akan dijadikan sebagai anggota kegiatan, sekolah diharapkan dapat memanfaatkan program bimbingan konseling, terutama layanan informasi sebagai rujukan dalam mengembangkan kebijakan bagi siswa khususnya dalam bidang pribadi dan sosial siswa di SMA Walisongo Pontianak. Oleh sebab itu, sekolah perlu menyiapkan sarana prasarana yang dibutuhkan untuk media yang digunakan dalam memberikan layanan informasi.

__________________________________________________________

The purpose of the research is to produce a model of information service about the danger of free sex in Walisongo high school students Pontianak. This research uses the Research and Development (R&D) method. From field trials to understand the dangers of free sex, high school students develop after following information service activities. Overall value of Asymp sig 0.028 < 0.05 then Ho rejected and Ha accepted, so it can be concluded that the information service is effective to increase the understanding of free sex danger students. Suggestion: The use of the information service model should be initiated by careful diagnosis of the objective conditions of the students who will be used as a member of the activities, the school is expected to utilize counseling programs, especially information services as a reference in developing the policy for students especially in the personal and social field of students in high school Walisongo Pontianak. Therefore, the school needs to prepare the infrastructure needed for the media used in providing information services.


Kata Kunci


Layanan Informasi; Pemahaman Bahaya Seks; Remaja

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Ali, M. (2001). Pendidikan Seks bagi remaja. Yogyakarta: Mitra pustaka.

Ali & Asrori. (2004). Perkembangan peserta didik. Malang: Wineka Media.

Aydin, D. (2009). Efectiveness Of A Group Guidance Program On Realistic Study Field Choice Among First Year High School Students. Jurnal of Education, Volume 5 No. 1. Hal 67-84.

Borg & Gall. (2007). Educational Research. USA: Pearson.

Driessens. (2004). Integrating Guidance into Relational Reinforcement Learning. Jurnal of Education, 34(57), 271-304.

Hellen & Kuruvilla. (2011). Effectiveness Of Group Counseling On The Level Of Self-Esteem Of Adolescent School Girls. Jurnal of Education, 2(3), 28-32.

Ghea. (2013). Penerapan Bimbingan Kelompok Teknik Home Room Untuk Meningkatkan Pemahaman Siswa Tentang Bahaya Seks Bebas. Jurnal Mahasiswa Bimbingan Konseling, 1(1), 79-93.

Hibana, S. (2007). Bimbingan dan Konseling Pola 17. Yogyakarta: UCY Press.

Nurihsan, A.J. (2012). Bimbingan dan Konseling dalam Berbagai Latar Kehidupan. Bandung: Rafika Aditama.

Nursalim. (2012). Layanan Bimbingan dan Konseling. Surabaya : Unesa University Press.

Prayitno. (2012). Pedoman Pengawasan Bimbingan dan Konseling. Jakarta: PT Remaja Rosdakarya.

Sugiyono. (2010). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Winkel & Hastuti. (2008). Bimbingan dan Konseling di Institusi Pendidikan. Yogjakarta: Media Abadi.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jbkr.v6i1.2790

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sekretariat Jurnal:

Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Jalan Adhyaksa no. 2, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, 70123

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.