LAYANAN KONSELING KELOMPOK DENGAN TEKNIK POSITIVE REINFORCEMENT UNTUK MENINGKATKAN DISIPLIN SISWA DI SEKOLAH SMP NEGERI 9 BANJARBARU

Hasan Hasan(1*), Farial Farial(2), Nurmiati Nurmiati(3)

(1) Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin
(2) Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin
(3) Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari Banjarmasin
(*) Corresponding Author

Sari


Disiplin adalah faktor yang sangat penting dimiliki seorang siswa dalam dunia pendidikan dan bekal untuk kehidupan selanjutnya bagi para siswa. Disiplin menunjuk pada kepatuhan seseorang dalam mengikuti peraturan atau tata tertib karena didorong oleh adanya kesadaran yang ada pada kata hatinya dan dikeluarkan oleh dirinya. Biasanya ketertiban terjadi lebih dahulu baru kemudian berkembang menjadi disiplin. Tata tertib adalah peraturan peraturan yang mengikat seseorang atau mengharuskan seseorang dan kelompok guna menciptakan keamanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan disiplin siswa kelas VIII A SMP NEGERI 9 BANJARBARU dengan penguatan positif (Positive Reinforcement)  dalam  layanan konseling kelompok. Penelitan ini adalah penelitian eksperimen yaitu pre-eksperimental design one-group pretest dan posttest. Hasil penelitian menunjukan sebelum diberikan teknik positive reinforcement dalam penggunaan layanan konseling kelompok rata-rata skornya adalah 261,375 (70,5%) dan sesudah diberikan teknik positive reinforcement dalam penggunaan layanan konseling kelompok maka diketahui hasilnya adalah sebanyak rata-rata 285,375 (77,25%).

__________________________________________________________

 

Discipline is a very important factor for students in the world of education and provision for the next life for students. Discipline refers to a person's approval in following rules or regulations because it is supported by the awareness that exists in the word peace and issued by faith. Usually order occurs first and then develops into discipline. Order is a regulation that binds a person or asks someone and a group to create security. The purpose of this study was to improve the discipline of students of class VIII A SMP NEGERI 9 BANJARBARU with positive reinforcement (Positive Strengthening) in group counseling services. This research is an experimental research that is pre-experimental one-group pretest and posttest design. The results showed before being given a positive reinforcement technique in the use of group counseling services the average score was 261,375 (70.5%) and given a positive reinforcement technique in the use of group counseling services so as to produce an average of 285,375 (77.25%).


Kata Kunci


Layanan Konseling Kelompok ; Positive Reinforcement ; Disiplin

Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Komalasari, G., & Wahyuni, E., Karsih. (2014). Teori dan Teknik Konseling (Revised Ed). Jakarta: Indeks.

Hidayat, H. S. (2013). Pengaruh Kerjasama Orang Tua dan Guru Terhadap Disiplin Peserta Didik Di Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri Kecamatan Jagakarsa-Jakarta Selatan. Jurnal Ilmiah WIDYA, 1(2), 92 – 99.

Lubis, N.L., & Hasnida. (2016). Konseling Kelompok. Jakarta: Prenada Media

Marjanti, S. (2015). Upaya Meningkatkan Rasa Percaya Diri Melalui Konseling Kelompok Bagi Siswa X IPS 6 SMA 2 BAE KUDUS Tahun Pelajaran 2014/2015. Jurnal Konseling GUSJIGANG, 1 (2).

Sugiyono. (2015). Prosedur Penelitian Pendidikan. Bandung: Afabeta.

Tu’u, T. (2004). Peran Disiplin pada Perilaku dan Prestasi Siswa. Jakarta: Grasindo.




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jbkr.v5i2.2126

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.


Sekretariat Jurnal:

Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari

Jalan Adhyaksa no. 2, Kelurahan Sungai Miai, Kecamatan Banjarmasin Utara, Kota Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan, 70123

 

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.