ANALISIS KINERJA OJEK ONLINE DI KOTA BANJARBARU

fiqri rivaldy perdana(1*), utami sylvia lestari(2)

(1) Universitas Lambung Mangkurat
(2) Universitas Lambung Mangkurat
(*) Corresponding Author

Sari


Kota Banjarbaru adalah salah satu kota besar di provinsi Kalimantan Selatan, dengan kepadatan penduduk terbesar kedua setelah kota Banjarmasin, hal ini membuat pergerakan dan aktivitas warga semakin meningkat, dan membuat masyarakat menggunakan moda transportasi umum, salah satunya adalah ojek. Seiring dengan perkembangan zaman, teknologi, moda transportasi, angkutan umum online menjadi tren di kota Banjarbaru dan sekitarnya, bahkan mulai menggeser angkutan umum konvensional seperti angkot dan ojek konvensional. Objek yang akan  diteliti adalah pengguna ojek online di kota Banjarbaru, responden terdiri dari bermacam-macam usia, pekerjaan, dan pendidikan terakhir. Jumlah total sampel pada penelitian ini adalah atau sebanyak 360 responden, yang diperoleh dengan rumus slovin. Untuk mengambil sampel tingkat kinerja. dilakukan survei dengan wawancara dan penyebaran kuesioner kepada pengguna ojek online di Kota Banjarbaru. Sedangkan untuk mengambil sampel tingkat kepentingan, dilakukan survei dengan wawancara dan penyebaran kuesioner kepada stakeholder yang terkait dengan ojek online di Kota Banjarbaru, yakni  Samsat Kota Banjarbaru, Kepolisian Lalu Lintas Kota Banjarbaru, dan Dinas Perhubungan Kota Banjarbaru. Kuesioner yang diberikan kepada penguna adalah kuesioner kinerja (performance), sedangkan kuesioner untuk stakeholder adalah kuesioner kepentingan (importance), dengan skala 1 (Sangat tidak baik), 2 (Tidak Baik), 3 (Cukup Baik), 4 (Baik) dan 5 (Sangat Baik). Berdasarkan hasil penelitian dengan metode Importance Performance Analysis, dapat diketahui nilai rata rata tingkat kinerja sebesar 4,20 dan nilai rata rata tingkat kepentingan sebesar 4,59. Sebanyak 3 indikator masuk kuadran 1, sebanyak 6 indikator masuk kuadran II, sebanyak 3 indikator masuk kuadran III, dan sebanyak 2 indikator masuk kuadran IV.

Kata Kunci: Ojek Online, Rumus Slovin, Importance Performance Analysis

            Banjarbaru is the big cities in the South Kalimantan Province, with the second largest population density after Banjarmasin city, make the movement and activity of citizens more increasing, and make people use public transportation modes, one of them is ojek, Along with the times, technology, and modes of transportation, online public transportation has become a trend Banjarbaru, even starting to replace conventional public transport such as public transportation and conventional ojek. The object to be studied are online ojek users in the city of Banjarbaru, respondents consisting of various ages, occupations, and recent education. Total number of samples in this study is 360 respondents, obtained by Slovin formula. To examine the level of performance. survey conducted by interviewing and distributing questionnaires to online ojek users in Banjarbaru. Whereas to take a sample of importance, a survey was conducted by interviewing and distributing questionnaires to stakeholders related to online ojek in Banjarbaru, namely Banjarbaru City Samsat, Banjarbaru Traffic Police, and Banjarbaru City Transportation Agency. The questionnaire which given to users is a performance questionnaire, while the questionnaire for stakeholders is an importance questionnaire, with a scale of 1 (Very bad), 2 (Not Good), 3 (Good enough), 4 (Good) and 5 (Very good). Based on the results of research, it can be seen that the average value of the performance level is 4.20 and the average value of importance is 4.59. Three indicators entered quadrant 1, six indicators entered quadrant II, three indicators entered quadrant III, and two indicators entered quadrant IV.

Keywords: Online ojek,  Slovin formula, Importance Performance Analysis

 


Teks Lengkap:

PDF

Referensi


Bahri, Syaiful. 2004. Penilaian Variabel Kepuasan Karyawan Menggunakan Metode Analisis Kepentingan dan Analisis Kuadran (Studi Kasus Karyawan PDAM Kota Kandangan). Jurnal Info Teknik Volume 5 No 2, Desember 2004, 89-95

Brandt, D.R., 2000. An “Outside-In” Approach to Determining Customer Driven Priorities for Improvement and Innovation. White Paper Series. Volume 2.

KBBI. (2018). Arti Kata Ojek. https://www.kbbi.web.id/ojek. Diakses pada Rabu, 4 Juli 2018

Kotler, Philip, 1994. Marketing Management: Analysis, Planing, Implementation & Control. Prentice Hall International Edition. Eight Edition

Kotler, Philip. 2008. Manajemen Pemasaran Edisi 12 Jilid 2. Jakarta: Indeks

Republik Indonesia. 2009. Undang-undang No 22 tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan. Jakarta: Sekretariat Negara.

Rozi, Fakhrul, SH. (2017). Pengertian Ojek Online. https://www.suduthukum.com/2017/03/ojek-online.html. Diakses pada Rabu, 4 Juli 2018

Supranto. 2006. Pengukuran Tingkat Kepuasan Pelanggan. Jakarta: Rineka Cipta

Umar, Husein. 2004. Metode Penelitian untuk Skripsi dan Tesis Bisnis. Cetakan ke-6. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada

Wikipedia (2018). Ojek. https://id.wikipedia.org/wiki/Ojek. Diakses pada Rabu, 4 Juli 2018




DOI: http://dx.doi.org/10.31602/jk.v1i2.1778

Refbacks

  • Saat ini tidak ada refbacks.



This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.